Sinopsis That Winter, The Wind Blows Episode 3 ( Bagian 1 )

Thursday, February 21, 2013

Sinopsis That Winter, The Wind Blows Episode 3 bagian 1, akhirnya bisa saya buat juga, setelah menunggu listrik yang hidup nyala sampai 2 hari, dan itu sangat mengganggu ku untuk berbloging ria. Hari kamis kemarin, drama yang dibintangi Song Hye Kyo ini sudah memasuki episode 5, berarti saia sudah ketinggalan 2 episode, hadeuuh.... kapan saia akan menulis sinopsi Yes Captain...??? help me.....


Sinopsis That Winter, The Wind Blows Episode 3 ( Bagian 1 ) !!!

Oh Soo kemudian  mendapat sms dari Moo Cheol.

“kau punya adik yang kaya? Gadis yang disampingmu itu? Kau pasti benar-benar harus buru-buru.”


Oh Soo mencari keberadaan Moo Cheol yang tak jauh dari posisi dia dan Oh Young. Kereta datang, dan Oh Young langsung beranjak dari tempat duduknya diikuti Oh Soo. Sekali lagi Moo Cheol mengirimi Oh Soo sms.

“apa menurutmu dia akan memberimu 7.8 miliar won? Tapi Soo... apa yang terjadi jika dia mati?”

Moo Cheol pergi, dan kali ini Oh Young yang bicara seperti menyambung dengan apa yang Moo Cheol tulis. 


“jika kau kembali untuk mendapatkan uangku, hanya ada 1 cara mudah kau bisa mendapatkannya.”

Kereta datang.

“Sekarang saatnya, keretanya...  bila keretanya datang, dorong aku...”


Kereta semakin mendekat, Oh Soo melihat OhYoung dengan tatapan tak percaya. Oh Soo terngiang pada kata-kata Oh Young yang menyuruhnya untuk mendorong Oh Young ke kereta. Kereta hampir sampai ke depan Oh Young, tanpa menunggu Oh Soo, Oh Young langsung melangkah sendiri, dan dengan cepat Oh Soo langsung mengulurkan tangannya untuk meraih Oh Young. 

Oh Soo dengan cepat menarik Oh Young ke dalam pelukannya, agar terhindar dari kereta. 


Dalam hati Oh Soo berkata, “aku orang yang ingin hidup, bertemu dengan wanita yang ingin mati. Yang pasti, kami berdua sangat berbeda. Tapi untuk beberapa alasan, saat ini, aku merasa wanita ini sama sepertiku. Untuk pertama kalinya, aku penasaran pada wanita.”


Jin Sung dan Hee Sun masih  di kedai  kopi, mereka melihat  Sekretaris Wang memarahi Mi Ra, karena sudah meninggalkan Oh Young bersama Oh Soo. Jung Hyun  yang tidak terima anaknya dimarahi, langsung ikut bicara kalau apa salahnya Oh Young dtinggalkan bersama kakaknya. Namun dengan cepat Joong Tae mencegah Jung Hyun untuk berkata kasar pada sekretaris Wang karena sekretaris Wang lah yang menjadi donatur untuk kedai mereka. 


Tak tahan lagi, sekretaris Wang memberi peringatan sekali lagi pada Mi Ra dan jika Mi Ran masih melakukan hal yang sama maka sekretaris wang tidak akan lagi meminjam kan uang untuk kedai mereka.

Jong Tae langsung mengejar sekretaris Wang untuk meminta kesempatan sekali lagi pada sekretaris Wang, Mi Ra tak bisa terima dimarahi oleh sekretaris Wang seperti itu.

“memang aku saja yang karena uang? Bukannya kau juga begitu?” ucap Mi Ra kesal.

Jin Sung dan Hee Sun memperhatikan pertengkaran mereka, sehingga mereka menyimpulkan kalau orang-orang terdekat Oh Young, mendekatinya hanya karena uang. 


Oh Soo duduk bersama  Oh Young. Oh Soo langsung mengatakan kalau dia tidak akan pernah lagi naik kereta dengan Oh Young. Oh Young  kemudian  bertanya  mengapa Oh Soo  tidak mendorongnya, Oh Soo pun menjawab, kalau Oh Young memintanya sekali lagi untuk mendorongnya, maka kali itu dia akan melakukannya, jadi Oh Young harus berhati-hati dalam berkata. 


Oh Young kemudian bertanya apa Oh Soo pernah berpikir tentang kematian, mendengar pertanyaan iitu, Oh Soo teringat saat kecelakaan Hee Joo. Sekali lagi Oh Young bertanya kapan? Dan Oh Soo menjawab kalau rasa ingin mati itu, dia rasakan sekarang, dia sedih karena adiknya yang sudah lama tak dia lihat, selama 21 tahun meminta dia untuk membunuhnya.


Oh Soo lalu meminta maaf karena datang begitu terlambat tapi, Oh Young masih akan tetap  buta bahkan jika Oh Soo berada di samping nya. Mendengar kata-kata Oh Soo, Oh Young menangis.


Saat makan malam dan Sekretaris Wang agak kasar meletakkan  makanan  di depan Oh Young. Oh Young mengatakan kalau dia tidak bernafsu makan, dia hanya ingin pergi tidur dan Oh Soo membela Oh Young untuk membiarkan dia pergi tidur. Namun, Sekretaris Wang dengan kasar mengatakan kalau Oh Soo hanya tamu disini dan jangan melampaui batas, sedangkan dirinya adalah orang yang  tinggal bersama Oh Young selama 20  tahun dan dia tahu apa yang harus dia lakukan dalam mengurus Oh Young. Oh Young membenarkan kalau  hukum sudah memberikan Sekretaris Wang hak untuk mengatur  hidupnya.


Sekretaris Wang kemudian memperingatkan Oh Soo untuk tidak membawa  Oh Young kemana-mana lagi. Oh Young langsung menelpon Pengacara Jang dan didepan Oh Soo dan sekretaris Wang, Oh Young bertanya apakah dia dapat mengubah wali hukum dan surat kuasa jika dia mau. Pengacara Jang  mengiyakannya. Setelah menutup teleponnya, Oh Young lalu beralih pada Sekretaris Wang dan mengatakan kalau  dia dapat mengubah wali hukumnya seperti pegawai lainnya. Tapi Young menyukai  Sekretaris Wang seperti dia menyukai  kakaknya sekarang. Ketika Sekretaris Wang mencoba untuk mengatakan kalau dia melakukan semuanya untuk kebaikan Young,  Oh Young pun menjawab kalau Sekretaris Wang  perduli padanya,jadi Oh Young meminta Sekretaris Wang untuk diam. 


Setelah Oh Young meninggalkan meja, Jin Sung bertanya-tanya mengapa Oh Young berbicara begitu kasar kepada wanita yang sudah seperti  ibu nya sendiri dan selama 20  tahun terakhir menjaganya? Oh Soo mengatakan kalau  Oh Young kasar pada semua orang, tapi dia mampu bersikap sopan ketika itu diperlukan. Oh Soo juga mengatakan kalau Oh Young  tidak punya siapa-siapa yang dia percayai  di rumah ini yang berarti akan lebih mudah membuat Oh Young berpaling padanya.


Myung Ho sedang bersama  Pengacara Jang dan dua orang lainnya, dia  mengeluh tentang semua yang terjadi  dan penerus PL Grup yang mungkin akan berubah. Namun Pengacara Jang masih tetap percaya pada Oh Soo. Setelah Pengacara Jang pergi, salah satu orang yang bersama dengan Myung Hoo mengatakan kalau sekretariis Wang sangat berusaha keras menjadikan Myung Ho menjadi Presiden berikutnya, bahkan sampai membunuh Presiden Oh. Mendengar itu, Myuung Ho langsung memperingarkan orang itu untuk berhati-hati dengan kata-katanya. Presiden meninggal dengan wajar. 

Setelah makan malam, Oh Soo pergi ke kamar Oh Young dan Young memungkinkan Oh Soo masuk. Melihat sekeliling kamar Oh Young, Oh Soo  bertanya-tanya mengapa orang buta memiliki begitu banyak lukisan dikamarnya. Oh Young mengatakan kalau dia tahu  setiap  sudut kamarnya sehingga tidak akan membahayakan untuknya. Oh Soo mengambil satu foto yang ada di meja dan Young mengatakan  untuk menempatkan kembali foto itu ditempatnya. 


Oh Soo kemudian  bertanya mengapa Young  begitu kasar pada Sekretaris Wang yang sudah seperti seorang ibu padanya. Oh Soo bertanya apakah Sekretaris Wang hanya berpura-pura terlihat baik  diluar tapi diam-diam dia berniat jahat pada Young? Young mengatakan agar Soo tidak ikut campur pada masalahnya, Young bisa mengatasinya. 

Soo   mengambil buku yang dipegang Oh Young  dan mengatakan kalau dia menyukai isi buku itu. Oh Young terus mendengarkan suara Oh Soo,  tiba-tiba dia teringat pada suara yang sama setahun yang lalu. Oh Young kemudian  bertanya apakah dia adalah pria yang ditemuinya tahun lalu. Mendengar itu, Oh Soo terdiam sesaat. 


Oh Young mengatakan kalau suaranya sudah akrab sejak ia mendengar lagi. Berusaha mengelak oh soo bertanya apakah Young  memiliki imajinasi yang berlebihan  atau Young  tertarik pada pria itu? Young  mengatakan kalau  orang buta memiliki indera pendengaran. Oh Soo mencoba menjelaskan kalau Young salah  dan Young menggunakan alasan ini untuk menyingkirkan Oh Soo? Oh Young mengatakan kalau Oh Soo jangan berpikir karena Young  buta jadi mudah ditipu.


Oh Young berkata kalau Oh Soo telah menganalisis apa yang dia suka dan melakukan segalanya dengan benar. Oh Soo bertepuk tangan atas semua tebakan OhYoung  dan mengakui kalau segala sesuatu yang dia lakukan adalah untuk membuat Young  menerimanya. Oh Soo menggulung lengan bajunya dan kemudian memegang lengan Oh Young, sehingga membuat Young membalas memegang tangan Oh Soo yang ada bekas luka bakarnya.  Oh Soo  mengatakan padanya untuk percaya padanya, kalau tidak, dia akan terus menjadi sendirian.


Oh Soo kemudian mengelurakan kalung yang sudah diia beli untuk Young, dan memasangkannya ke leher Young. Oh Soo  mengatakan kalau Oh Young  tetap mencurigainya,  itu  tidak akan berlangsung lama karena kecurigaannya salah. Oh Young mengatakan kalau dia tidak membutuhkan kalung dari Oh Soo, ia kemudian mengingatkan Oh Soo kalau dia pernah berjanji sesuatu, yang akan kakaknya bawakan saat mereka bertemu lagi. Mendengar itu Oh Soo kaget. 


Oh Young mengungkapkan kalau Myung Ho tidak percaya Oh Soo adalah saudara kandungnya dan ingin Young  untuk tidak percaya pada Soo. Tapi Young  berencana untuk mencari tahunya  sendiri apakah Oh Soo benar-benar kakaknya  atau bukan. Jika ia berhasil meyakinkan dirinya, maka dia akan mulai percaya sepenuhnya  pada Oh Soo.

Jin Sung bangun di pagi hari dan langsung mencari  pelayan rumah Oh Young, Dia mengatakan pada ahjumma kalau dia tidak punya celana dalam, ahjumma pun langsung mengatakan kalau dia akan membawakannya. Ahjumma pergi dengan terburu-buru, sampai-sampai dia menjatuhkan pencukur yang dia sembunyikan. Jin Sung terkejut melihatnya. 


Jin Sung lalu  mengikuti ahjumma dan melihat kalau ahjumma  menyerahkan pisau cukur itu kepada Myung Ho, yang langsung menelpon  Direktur Kim dan mengatakan ia memiliki benda Oh Soo yang bisa dijadikan untuk tes DNA.


Jin Sung langsung  panik mengetahui itu semua tapi Oh Soo dengan cepat berjalan mendekatinya dan  menutupi mulutnya untuk tetap tenang.  Mereka memutuskan untuk menghubungi  Hee Sun untuk meminta bantuan.


Hee Sun sedang  mengajar kelas merangkai bunga dan dia  melihat seorang gadis menyelinap ke ruang belakang dan mengambil uang dari dompetnya.


Setelah mengakhiri  kelasnya, Hee Sun langsung mengejar gadis itu, sampai gadis itu berlutut minta maaf. Hee Sun kali ini membiarkan gadis itu pergi dengan syarat, dia harus menunggu toko bunga nya. Gadis itu adalah adik Jin Sung. 

Jin Sung kembali ke atap apartemen lama mereka yang sedang direnovasi oleh pemiliknya. Barang-barang lama mereka telah dibuang kei tempat  sampah dan Jin Sung mencoba mengejar truk sampah itu.


Tiba-tiba truk itu berhenti dan ternyata di depan truk itu sudah ada Hee Sun yang  meletakkan dirinya di tanah untuk menghentikan  jalan truk sampah itu.


Jin Sung tersenyum  senang melihat  apa yang dilakukan wanita yang dia cintai itu. 

Jin Sung dan Hee Sun kemudian mengubek-ubek sampah untuk mencari barang-barang Oh Soo kakak Young. 


Jin Sung akhirnya menemukan kotak yang juga berisi sikat gigi dan alat cukur milik Oh Soo. Dia begitu  senang sudah  menemukan itu, begitu juga Hee Sun, sangking senengnya, Hee Sun menciuman bibir Jin Sung, tapi Hee Sun langsung  menarik dirinya kembali dengan shock dan menampar Jin Sung yang juga terkejut. (hahhahha... lucu pasangan ini, tapi aku suka,,,,)

Jin Sung menyelinap kembali ke rumah Oh Young  larut malam dan melihat Oh Young  menuruni tangga. Jin Sung  terkejut melihat Oh Young  mematikan lampu tanpa meraba dinding.

Setelah Oh Young keluar rumah, Jin Sung langsung berlari  ke kamar Oh Soo dan mengungkapkan kalau  Oh muda dapat melihat, jika tidak, bagaimana dia bisa tahu kalau lampu masih hidup dan langsung mematikan lampu. Dengan kejadian itu, mereka berdua jadi bertanya-tanya apakah Oh Young  bisa melihat dan mengetahui kalau Oh Soo adalah penipu? Mereka juga bertanya-tanya kemana Young akan pergi  larut malam seperti ini?


Keesokan paginya, Oh Young pergi jogging dengan Mi Ra.  Oh Soo mengikutinya, namun dia langsung menyimpang saat melihat  Moo Chul  di luar. Sambil melihat Oh Young yang berlari menjauh, Moo Chul  bertanya pada Oh Soo apakah Oh Soo melihat Young sebagai seorang wanita bukan sebagai seorang saudara.


Moo Chul bertanya apakah Oh Soo akhirnya mengembangkan naluri kemanusiaannya  dan Oh Soo langsung mencemoohnya. Oh Soo mengatakan  kalau dia akan bertahan hidup, apapun yang terjadi.


Sekretaris Wang menyelinap ke kamar Oh Soo dan mencari sesuatu, tanpa sepengetahuan sekretaris Wang, Oh Soo sudah memasang kamera pengintai di kamarnya. Sekretaris Wang  menemukan kartu identitas Oh Soo  yang telah diubah.


Oh Young masih joging bersama Mi Ra, tiba-tiba Moo Chul muncul dengan mobilnya dan sengaja hampir mengenai mereka berdua. Moo Chul menyalahkan mereka berdua karena joging di jalan.


Oh Young langsung meminta maaf karena ia tidak bisa melihat  dan Moo Chul juga minta maaf karena tidak tahu Young buta. Moo Chul  jelas melakukan itu dengan sengaja, Karena Moo Chul langsung melihat ke arah Oh Soo dan mengedipkan matanya. Kontan saja Oh Soo marah dengan kelakuan Moo Chul. Moo Chul pun memberitahu Young untuk berhati-hati karena dunia ini menakutkan.


Sekretaris Wang  mencari tulisan tangan  Oh Soo untuk dibandingkan dengan tulisan tangan yang terdapat di surat Oh Soo yang ia simpan.  ketika Oh Soo kembali kekamarnya dan memergoki Sekretaris Wang sedang membuka-buka lemarinya. Namun Sekretaris wang  mengaku kalau dia masuk kekamar Oh Soo untuk  mengumpulkan pakaian kotornya untuk dicuci, sekretaris Wang juga menyuruh Oh Soo turun untuk makan siang. Oh Soo memeriksa kamera pengintai yang  sudah dia pasang  dan melihat apa yang Sekretaris Wang lakukan di kamarnya.

Sinopsis That Winter, The Wind Blows Episode 3 ( Bagian 2 )

0 comments:

Post a Comment

 

Posts Comments

©2006-2010 ·TNB