Episode ketiga drama korea dr. Jin sudah ditayangkan pada tanggal 2 Juni 2012 dengan mendapat rating sebesar 16.1 % dari TNmS Media Korea dan dari AGB Nielsen mencapai 16.5 %. pencapaian yang sangat tinggi. dan itu memang sesuai dengan jalan cerita drama ini yang semakin apik setiap episodenya.
Episode keduanya kemarin berakhir ketika, Tuan Kim memerintahkan untuk segera memenggal kepala Jin Hyuk, namun karena terlalu semangat dan terbawa emosi, tekanan darah Tuan Kim naik dan tiba-tiba dia jatuh ke lantai dan pingsan. Semua orang panik dan berusaha menolongnya.
Dokter Yoo langsung memeriksa denyut nadi, dan bertanya kepada pelayan Tuan Kim apakah Tuan Kim sering mengeluh sakit akhir-akhir ini. Pelayan Tuan Kim mengatakan kalau Tuan Kim pernah tergelincir saat di rumah gisaeng dan kepalanya membentur tiang. Sejak itu dia mengeluh sakit kepala. Dokter Yoo mengatakan kalau Tuan Kim hanya pingsan biasa dikarenakan terik matahari dan kelelahan akan kerjaannya saja. Jin Hyuk yang melihat semuanya langsung menyanggah dengan mengatakan kalau Tuan Kim mengalami pendarahan di otak dan jika tidak langsung diobati, nyawanya akan bahaya. Mendengat Jin Hyuk berkata seperti itu, Kyung Tak langsung membentaknya, karena dia mengira Jin Hyuk hanya berkata omong kosong.
Agar semuanya percaya atas apa yang dia bilang, Jin Hyuk pun bertanya kepada pelayan Tuan Kim akan gejala yang dialami Tuan Kim. Dan gejala yang disebutkan pelayan Tuan Kim sesuai dengan apa yang Jin Hyuk perkirakan.
Kyung Tak yang khawatir dengan ayahnya, mulai percaya pada Jin Hyuk, dan bertaya pada Jin Hyuk, apakah dia benar-benar yakin bisa menolong Tuan Kim. Jin Hyuk mengatakan akan melakukannya semampunya, dan Jin Hyuk juga berjanji jika dia tidak berhasil menolong Tuan Kim, Jin Hyuk berani menjadikan nyawanya sebagai taruhannya.Tidak ada pilihan lain, Kyung Tak pun mengambil keputusan berani dengan mengijinkan Jin Hyuk untuk mengoperasi ayahnya. Jin Hyuk bisa sedikit bernafas lega.
(hadeuuuuuh.... dasar film tentang dokter bedah... jadi adegannya... bedah-bedahan kepala mulu... negri juga liatnyaaa....)
Pindah ke sebuah ruangan, Jin Hyuk berharap kasusnya memang hematoma (pembengkakan lokal akibat pecahnya pembuluh darah) seperti yang dia perkirakan, karena kalau bukan dan dia tidak bisa menangani, nyawanya sebagai taruhannya.
Kyung Tak mengambil peralatan Jin Hyuk yang dibawanya dari rumah Young Rae dengan tergesa-gesa, mendadak Young Rae muncul dan memaksa untuk mendampingin Jin Hyuk saat melakukan pembedahan kepala Tuan Kim, dengan alasan dia pernah menemani Jin Hyuk saat mengoperasi kakaknya. Jin Hyuk sedikit kaget saat melihat Young Rae masuk. Dalam hati, kembali Jin Hyuk beharap itu kasus hematoma. Dia mulai membedah kepala bagian depan Tuan Kim. Dokter Yoo yang juga berada di ruangan itu kembali menyakinkan Kyung Tak kalau apa yang dia putuskan itu salah. Kyung Tak langsung menyuruh dokter Yoo diam, karena pembedahan sedang dilakukan.
Kyung Tak mengambil peralatan Jin Hyuk yang dibawanya dari rumah Young Rae dengan tergesa-gesa, mendadak Young Rae muncul dan memaksa untuk mendampingin Jin Hyuk saat melakukan pembedahan kepala Tuan Kim, dengan alasan dia pernah menemani Jin Hyuk saat mengoperasi kakaknya. Jin Hyuk sedikit kaget saat melihat Young Rae masuk. Dalam hati, kembali Jin Hyuk beharap itu kasus hematoma. Dia mulai membedah kepala bagian depan Tuan Kim. Dokter Yoo yang juga berada di ruangan itu kembali menyakinkan Kyung Tak kalau apa yang dia putuskan itu salah. Kyung Tak langsung menyuruh dokter Yoo diam, karena pembedahan sedang dilakukan.
Ha Eung sedang berada di rumah gisaeng, dia sedang bersantai ria diiringi petikan gayageum Choon Hong. Ia penasaran akan nasib Jin Hyuk dan Tuan Kim. Namun tiba-tiba senar gayageum Choon Hong putus.
Jin Hyuk membuka tempurung kepala Byung Hee dengan palu (terpaksa). Kyung Tak dan Dokter Yoo ngeri melihat apa yang dilakukan Jin Hyuk. Tempurung berhasil dibuka. Jin Hyuk terkejut, karena dia tidak menemukan gumpalan darah disana. Kyung Tak yang mengetahui tidak ada gumpalan darah langsung marah. Jin Hyuk pun langsung berkta kalau dia akan membuat lubang lagi untuk mencari gumpalan darah itu. Tentu saja Kyung Tak tidak terima dan marah-marah. Namun Jin Hyuk bersikeras akan meneruskan operasinya dan akan membuat lubang lagi. Young Rae bangkit, dan langsung menenangkan Kyung Tak dengan mengatakan agar Kyung Tak memberikan Jin Hyuk kesempatan sekali lagi, untuk meyakinkan Kyung Tak, Young Rae juga bertanya pada Jin Hyuk kalau dia bisa menyelamatkan Tuan Kim. Setelah itu suasana menjadi tenang kembali.
Tapi Kyung Tak ternyata tidak bisa percaya pada Jin Hyuk, dan dia meminta Jin Hyuk untuk berhenti. Karena Jin Hyuk tidak mau berhenti, Kyung Tak pun melepaskan satu tembakan. Satu bunyi bergema sampai keluar ruangan, membuat sebagian orang yang menunggu di luar terkejut. Begitu juga orang di dalam ruangan. Tapi Kyung Tak tidak menembak Jin Hyuk, itu dia tembakkan untuk memberi peringatan pada Jin Hyuk, agar dia tidak gagal dalam mengoprasi ayahnya.
Operasi dilanjutkan dengan Kyung Tak yang tidak menurunkan senjatanya. Suasana tidak juga berkurang ketegangannya, Jin Hyuk langsung membuka satu lagi dengan melubangi tempurung kepala,berharap ada hematoma. Setelah dia membukanya, Jin Hyuk mengangguk kepada Young Rae. Pertanda kalau dia sudah menemukan gumpalan darah itu. Dengan gembira, Young Rae menyampaikan pada Kyung Tak, kalau gumpalan darah itu benar-benar ada. Dokter Yoo yang berada disana langsung mendekati kepala Tuan Kim untuk menyaksikannya sendiri. Namun tiba-tiba darah menciprati wajahnya, dan dokter Yoo langsung berlari keluar. Di luar tabib Yoo menghindari pertanyaan orang-orang yang menanyakan keadaan Tuan Kim. Melihat secara langsung apa yang dilakukan Jin Hyuk, membuat dokter Yoo keheranan, dia bertanya-tanya dari mana Jin Hyuk belajar semua itu? Dan bagaimana bisa...
Operasi selesai, Kyung Tak meminta Young Rae untuk meninggalkan dia dan Jin Hyuk untuk berbicara berdua. Kyung Tak akhirnya melunak pada Jin Hyuk karena sudah menyelamatkan nyawa ayahnya. Dia juga bertanya apakah metode yang digunakan Jin Hyuk itu adalah ilmu kedokteran barat? Namun Jin Hyuk tidak menjawab pasti. "Tapi suatu hari, kau pasti akan mengakui identitasmu dan asal dari ilmu yang kau pelajari itu," kilah Kyung Tak pasti, namun tetap memastikan kalau dirinya akan mengawasi gerak gerik Jin Hyuk. Kyung Tak pun berterima kasih kepada Jin Hyuk. Jin Hyuk keluar dari rumah Tuan Kim, dan dia disambut oleh Young Rae dan kakaknya. Young Hwi menawarkan Jin Hyuk untuk tinggal di rumah mereka sementara waktu. Namun sepertinya dia dan Young Rae tiba-tiba merasa canggung.
Operasi dilanjutkan dengan Kyung Tak yang tidak menurunkan senjatanya. Suasana tidak juga berkurang ketegangannya, Jin Hyuk langsung membuka satu lagi dengan melubangi tempurung kepala,berharap ada hematoma. Setelah dia membukanya, Jin Hyuk mengangguk kepada Young Rae. Pertanda kalau dia sudah menemukan gumpalan darah itu. Dengan gembira, Young Rae menyampaikan pada Kyung Tak, kalau gumpalan darah itu benar-benar ada. Dokter Yoo yang berada disana langsung mendekati kepala Tuan Kim untuk menyaksikannya sendiri. Namun tiba-tiba darah menciprati wajahnya, dan dokter Yoo langsung berlari keluar. Di luar tabib Yoo menghindari pertanyaan orang-orang yang menanyakan keadaan Tuan Kim. Melihat secara langsung apa yang dilakukan Jin Hyuk, membuat dokter Yoo keheranan, dia bertanya-tanya dari mana Jin Hyuk belajar semua itu? Dan bagaimana bisa...
Operasi selesai, Kyung Tak meminta Young Rae untuk meninggalkan dia dan Jin Hyuk untuk berbicara berdua. Kyung Tak akhirnya melunak pada Jin Hyuk karena sudah menyelamatkan nyawa ayahnya. Dia juga bertanya apakah metode yang digunakan Jin Hyuk itu adalah ilmu kedokteran barat? Namun Jin Hyuk tidak menjawab pasti. "Tapi suatu hari, kau pasti akan mengakui identitasmu dan asal dari ilmu yang kau pelajari itu," kilah Kyung Tak pasti, namun tetap memastikan kalau dirinya akan mengawasi gerak gerik Jin Hyuk. Kyung Tak pun berterima kasih kepada Jin Hyuk. Jin Hyuk keluar dari rumah Tuan Kim, dan dia disambut oleh Young Rae dan kakaknya. Young Hwi menawarkan Jin Hyuk untuk tinggal di rumah mereka sementara waktu. Namun sepertinya dia dan Young Rae tiba-tiba merasa canggung.
Dae Gun, anak dari Tuan Kim juga, sedang tergesa-gesa masuk ke rumahnya begitu mendengar kejadian yang menimpa ayahnya. Dia bertemu dengan Kyung Tak yang masih setia mendampingi ayahnya. Menatapnya dengan kelembutan dan memegang tangannya. Namun dia langsung melepaskannya begitu mendengar suara Dae Gun. Dae Gun tidak suka dengan kehadiran Kyung Tak, Dae Gun langsung bersimpuh di samping ayahnya dan memanggil-manggil ayahnya. Kyung Tak pun langsung mengatakan kalau Tuan Kim butuh istirahat.
Dae gun berdiri dan menghadap ke arah Kyung Tak dan dia langsung menampar Kyung Tak, lalu menendangnya. Dia marah-marah karena Kyung Tak sudah begitu berani mengambil keputusan yang bertentangan dengan dokter istana. Dae Gun pun mengeluarkan kata-kata menyakitkan pada Kyung Tak dengan mengatakan "Kau hanyalah anak dari seorang selir, dan ingin mengambil kesempatan bertindak sebagai anaknya pada saat aku sedang tidak ada?” Kyung Tak terpaksa menerima penghinaan akan dirinya yang hanya anak tak sah dari Tuan Kim.
Di kediaman keluarga Hong, Young Rae menyiapkan ruangan untuk Jin Hyuk tempati. Tak lupa dia mengembalikan cincin karena merasa dia tak perlu lagi menyimpannya. Jin Hyuk masih beusaha untuk membiasakan diri akan kehadiran Young Rae sebagai orang lain karena dia mengingatkan Jin Hyuk akan tunangannya.
Dae gun berdiri dan menghadap ke arah Kyung Tak dan dia langsung menampar Kyung Tak, lalu menendangnya. Dia marah-marah karena Kyung Tak sudah begitu berani mengambil keputusan yang bertentangan dengan dokter istana. Dae Gun pun mengeluarkan kata-kata menyakitkan pada Kyung Tak dengan mengatakan "Kau hanyalah anak dari seorang selir, dan ingin mengambil kesempatan bertindak sebagai anaknya pada saat aku sedang tidak ada?” Kyung Tak terpaksa menerima penghinaan akan dirinya yang hanya anak tak sah dari Tuan Kim.
Di kediaman keluarga Hong, Young Rae menyiapkan ruangan untuk Jin Hyuk tempati. Tak lupa dia mengembalikan cincin karena merasa dia tak perlu lagi menyimpannya. Jin Hyuk masih beusaha untuk membiasakan diri akan kehadiran Young Rae sebagai orang lain karena dia mengingatkan Jin Hyuk akan tunangannya.
Akhirnya Tuan Kim benar-benar sadar dan sembuh. Diapun menyelenggarakan pesta untuk merayakannya. Bahkan gisaeng Choon Hong pun diundang. Tampak Dae Gun terpesona akan kecantikan Choon Hong. Sedang Young Rae begitu enggan pergi ke pesta jika tidak karena desakan ibunya. Lebih tepatnya karena Kyung Tak mengundang dirinya secara khusus.
Jin Hyuk dan Young Hwi keluar, Young Rae tersenyum kecil begitu melihat penampilan Jin Hyuk. Sedang Young Hwi merasa aneh dengan rambut pendek Jin Hyuk. Young Rae memiliki ide untuk mengatasi semua itu. Young Rae mengambil ekor kuda untuk dijadikan sebagai rambut tambahan Jin Hyuk. Kini penampilan Jin Hyuk tak berbeda dengan orang pada umumnya saat jaman itu.
Mereka berjalan bertiga dan Young Hwi menjelaskan alasan kenapa dia tak memiliki kemampuan untuk menjadi pejabat negara, sedang Young Rae menyela kalau kakaknya memiliki kemampuan itu namun banyak orang kaya yang memperjual belikan jabatan tersebut sehingga mereka yang miskin tak dapat lolos tes ujian negara. Young Rae jadi kesal karena ketidakadilan yang dialami kakaknya.
Ketiganya berpisah. Young Hwi mengikuti orang asing yang memberikan tanda kepadanya. Mereka berdua tiba di sebuah pertemuan. Ternyata memang benar Young Hwi adalah ketua dari geng perampokan. Ceritanya mulai makin seru nih.
Jin Hyuk dan Young Hwi keluar, Young Rae tersenyum kecil begitu melihat penampilan Jin Hyuk. Sedang Young Hwi merasa aneh dengan rambut pendek Jin Hyuk. Young Rae memiliki ide untuk mengatasi semua itu. Young Rae mengambil ekor kuda untuk dijadikan sebagai rambut tambahan Jin Hyuk. Kini penampilan Jin Hyuk tak berbeda dengan orang pada umumnya saat jaman itu.
Mereka berjalan bertiga dan Young Hwi menjelaskan alasan kenapa dia tak memiliki kemampuan untuk menjadi pejabat negara, sedang Young Rae menyela kalau kakaknya memiliki kemampuan itu namun banyak orang kaya yang memperjual belikan jabatan tersebut sehingga mereka yang miskin tak dapat lolos tes ujian negara. Young Rae jadi kesal karena ketidakadilan yang dialami kakaknya.
Ketiganya berpisah. Young Hwi mengikuti orang asing yang memberikan tanda kepadanya. Mereka berdua tiba di sebuah pertemuan. Ternyata memang benar Young Hwi adalah ketua dari geng perampokan. Ceritanya mulai makin seru nih.
Di pesta, Tuan Kim dan pengikutnya menikmati hiburan yang disuguhkan para gisaeng. Begitu juga Choon Hong yang beramah tamah kepada mereka. Dirinya pun sempat mempermalukan dokter istana Yoo karena Tuan Kim sudah diselamatkan oleh dokter yang hampir saja dipanncung kepalanya. Semuanya pun tertawa terbahak-bahak kecuali Dae Gun.
Young Rae dan Jin Hyuk tiba di pesta dan sambut oleh Kyung Tak. Kyung Tak terlihat cemburu saat mengetahui Jin Hyuk tinggal di rumah Young Rae. Tiba-tiba mereka mendengar suara Hae Eung yang berteriak karena penjaga menghalangi dirinya datang ke perayaan. Dirinya merasa berhak untuk diundang karena dirinyalah yang menyelamatkan Jin Hyuk. Jin Hyuk meminta Kyung Tak untuk membiarkan Ha Eung masuk. Ha Eung terlihat kesenangan. "Bukankah kau adalah Kim Kyung Tak, anak dari selir-nya Tuanku?," Tanya Ha Eung. Kyung Tak tak menjawab dan menyuruh Ha Eung untuk menempati tenda terpisah. Young Rae yang mendengarnya merasa tak enak dan sedih.
Rupanya Ha Eung datang ke perayaan mempunyai maksud tertentu. Dia berusaha membujuk Jin Hyuk untuk meminta biaya penyelamatan kepada Tuan Kim dengan harga yang tinggi. Dia bersedia jadi penghubungnya asal di bagi 50:50. Jin Hyuk tak menggubrisnya.
Tuan Kim meminta Jin Hyuk untuk bertemu dengan dirinya. Lagi-lagi, Ha Eung meminta Jin Hyuk untuk memikirkan tawarannya. Jin Hyuk menghampiri tenda Tuan Kim berada. Choon Hoong yang berada di sisi Tuan Kim terpesona melihat orang yang sedang hangat dibicarakan oleh mereka. Jin Hyuk tak lupa memberi hormat ke pada Tuan Kim yang menuangkan arak untuknya. Tuan Kim pun memuji kehebatan Jin Hyuk yang berhasil menyelamatkannya dan memberi sedikit sindiran pada dokter Yoo. Tuan Kim mengatakan kalau dia belum pernah jenis pengobatan seperti itu, dan dia pun menanyakan darimana Jin Hyuk mempelajari jenis pengobatan seperti itu, dari china atau dari barat. Dokter Yoo berusaha untuk menyela karena merasa pernah membawa buku pengobatan Barat tapi tak pernah melihat cara Jin Hyuk. Tanpa menunggu jawaban Jin Hyuk, Tuan Kim langsung mengatakan kalau tak peduli mau belajar dari mana, yang terpenting Jin Hyuk sudah menyelamatkan nyawanya, dan Tuan Kim pun tertawa senang, namu dokter Yoo jadi cemberut dibuatnya.
Rupanya Ha Eung datang ke perayaan mempunyai maksud tertentu. Dia berusaha membujuk Jin Hyuk untuk meminta biaya penyelamatan kepada Tuan Kim dengan harga yang tinggi. Dia bersedia jadi penghubungnya asal di bagi 50:50. Jin Hyuk tak menggubrisnya.
Tuan Kim meminta Jin Hyuk untuk bertemu dengan dirinya. Lagi-lagi, Ha Eung meminta Jin Hyuk untuk memikirkan tawarannya. Jin Hyuk menghampiri tenda Tuan Kim berada. Choon Hoong yang berada di sisi Tuan Kim terpesona melihat orang yang sedang hangat dibicarakan oleh mereka. Jin Hyuk tak lupa memberi hormat ke pada Tuan Kim yang menuangkan arak untuknya. Tuan Kim pun memuji kehebatan Jin Hyuk yang berhasil menyelamatkannya dan memberi sedikit sindiran pada dokter Yoo. Tuan Kim mengatakan kalau dia belum pernah jenis pengobatan seperti itu, dan dia pun menanyakan darimana Jin Hyuk mempelajari jenis pengobatan seperti itu, dari china atau dari barat. Dokter Yoo berusaha untuk menyela karena merasa pernah membawa buku pengobatan Barat tapi tak pernah melihat cara Jin Hyuk. Tanpa menunggu jawaban Jin Hyuk, Tuan Kim langsung mengatakan kalau tak peduli mau belajar dari mana, yang terpenting Jin Hyuk sudah menyelamatkan nyawanya, dan Tuan Kim pun tertawa senang, namu dokter Yoo jadi cemberut dibuatnya.
Tuan Kim memberikan penawaran pada Jin Hyuk, dengan mengatakan kalau dia akan mengabulkan semua permintaan Jin Hyuk, namun Jin Hyuk menolak tawaran Tuan Kim itu. Jin Hyuk merasa tak nyaman, saat memandang sekilas ke arah Choon Hong yang melempar senyum simpul padanya.
Young Rae yang lama menunggu memutuskan untuk pulang karena belum mendapat giliran untuk bertemu dengan Tuan Kim, tak disangka Kyung Tak malah menarik tangan Young Rae, dan Kyung Tak berkata "Tuanku, keluarga Pejabat Hong telah datang untuk memberi hormat!,". Young Rae tidak nyaman dengan cara yang dilakukan oleh Kyung Tak, karena dia merasa itu tidak sopan.
Young Rae yang lama menunggu memutuskan untuk pulang karena belum mendapat giliran untuk bertemu dengan Tuan Kim, tak disangka Kyung Tak malah menarik tangan Young Rae, dan Kyung Tak berkata "Tuanku, keluarga Pejabat Hong telah datang untuk memberi hormat!,". Young Rae tidak nyaman dengan cara yang dilakukan oleh Kyung Tak, karena dia merasa itu tidak sopan.
0 comments:
Post a Comment